Apa itu Pupuk KCL? Fungsi Pupuk KCL untuk Pertumbuhan Tanaman. 1. Meningkatkan Kualitas dan Produktivitas Tanaman; 2. Meningkatkan Daya Tahan Tanaman; 3. Memperkuat Batang Tanaman; 4. Mempercepat Metabolisme Unsur Nitrogen; 5. Berperan sebagai Aktivator Enzim; 6. Meningkatkan Daya Tahan Saat Proses Pengangkutan dan Penyimpanan; Cara Membuat Pupuk KCL Mahkota membantu meningkatkan kepadatan umbi bawang merah dan mencegah umbi yang tipis. Kecilnya ukuran umbi bawang pada kondisi tanah yang kurang subur dapat diatasi dengan penggunaan pupuk KCL Mahkota secara teratur. 2. Memperpendek Waktu Penanaman Pupuk KCL merupakan pupuk anorganik yang memiliki konsentrasi yang cukup tinggi. Pupuk ini terdiri dari 60%-70% K20 sebagai kalium klorida. Bahan baku pembuatan kalium yang sering digunakan antara lain kalsium nitrat, gipsup, fosfat, super fosfat, ca-cyanamide , dan tak kalah penting bahan organik seperti sisa tanaman dan pupuk kandang. KCL memiliki bentuk seperti kristal dan berwarna merah atau putih. Pupuk ini mudah larut dalam air sehingga sangat mudah saat diaplikasikan. Dalam pembuatannya, bahan baku yang sering digunakan yaitu Kalsium Nitrat, Ca-cyanamide, Fosfat, Superfosfat, Gypsum, serta bahan organik seperti sisa tanaman dan pupuk kandang. Pupuk KCl mengandung sekitar 60 persen K2O sebagai kalium klorida yang sangat cocok digunakan pada berbagai tanaman yang toleran terhadap unsur klorida, serta digunakan pada tanah dengan kadar klorida yang rendah. l32UTc.

fungsi pupuk kcl untuk bawang merah